Iklan

Iklan

DPRD

Pasar Lamataesso : Warga Siapkan Tolak Angin untuk UNM

Selasa, 03 Juni 2025, 11:25 PM WIB Last Updated 2025-06-03T15:25:23Z


Denews.id Soppeng-Gelombang dukungan masyarakat terhadap upaya pengungkapan kasus dugaan korupsi Pasar Rakyat Lamataesso di Kabupaten Soppeng terus menguat.

Di depan bangunan pasar yang kini jadi sorotan, sebuah spanduk besar terpampang menyampaikan pesan yang bukan sekadar dukungan, tapi juga sindiran keras bagi siapa pun yang mencoba menutup-nutupi kebenaran.

Tulisan pada spanduk itu tajam dan menggigit:

“JANGAN KECEWAKAN KAMI WARGA SOPPENG.SECARA KASAT MATA HASILNYA SUDAH JELAS.

WARGA SOPPENG SIAPKAN TOLAK ANGIN AGAR TIDAK MASUK ANGIN.
UNM PASTI BISA, WARGA SOPPENG MENDUKUNG 1000%.

UNM KATAKAN YANG SEJUJURNYA.”

Spanduk ini muncul hanya beberapa hari setelah tim Subdit Tipikor Polda Sulsel bersama tenaga ahli dari Universitas Negeri Makassar (UNM), yang secara langsung memeriksa kondisi fisik bangunan pasar yang anggarannya mencapai puluhan miliaran rupiah.

Ketua Investigasi embaga Kajian Advokasi HAM Indonesia (LHI), Mahmud Cambang, menyebut spanduk itu sebagai peringatan publik yang tak bisa lagi diabaikan.

"Jangan pikir masyarakat tidak paham. Mata publik hari ini lebih tajam dari audit internal. Kalau hasilnya dibuat abu-abu, maka pertanyaannya: siapa yang bermain, dan siapa yang dibeli?" cetus Mahmud, di Soppeng, Selasa (3/06).

Sementara, Ketua Umum LHI, Arham MSi La Palellung, secara tegas menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas, dan siap mengintervensi lewat jalur resmi ke pusat bila ada indikasi pengaburan fakta.

“Kalau hasil investigasi teknisnya masih juga dibelokkan, maka jangan salahkan kalau kami bersurat ke Mabes Polri dan mendesak KPK melakukan supervisi langsung. Ini bukan kasus kecil, ini soal integritas aparat dan akal sehat publik,” ujarnya dengan nada tinggi dihadapan wartawan.

La Palellung juga mengingatkan bahwa turunnya tim ahli UNM adalah langkah positif, tapi justru jadi indikator bahwa ada sesuatu yang serius dan tidak beres di balik proyek ini.

“Polda Sulsel sudah turunkan tim ahli. Berarti ini bukan kasus kaleng-kaleng. Jangan coba-coba padamkan proses hukum dengan permainan narasi atau tekanan elit lokal. Kalau sampai masyarakat dikecewakan, LHI akan menggerakkan jaringan sipil untuk aksi terbuka,”kata La Palellung.

Ketua Umum Aliansi Media Jurnalis Independen RI itu menutup pernyataannya dengan mengingatkan para akademisi yang dilibatkan agar berdiri di atas nilai kebenaran.

"Kami percaya UNM , tapi jangan sampai keilmuannya jadi tameng untuk menutup borok proyek bermasalah. Jujur itu bukan pilihan, tapi keharusan. Kalau tidak bisa jujur, silakan angkat kaki dari meja analisa,” tutupnya (*)

Komentar

Tampilkan

  • Pasar Lamataesso : Warga Siapkan Tolak Angin untuk UNM
  • 0

Terkini

Topik Populer

Iklan