Denews.id Soppeng-Terkesan ada penyimpangan dalam pengerjaan proyek rehabilitasi jaringan irigasi tersier Kelompok Tani Labotto Ulu Desa Ganra , Kecamatan Ganra , Kabupaten Soppeng.
Alakosi sumber dana senilai Rp 148.233.000 juta APBD Tahun Anggaran 2025 yang dikerjakan oleh CV.Garuda Mas dengan melibatkan pengawas CV TRI NUR HASGA.
Berdasarkan pantauan dilapangan, Kamis (30/10) , proyek tersebut terlihat dikerjakan dengan asal-asalan, dimana material bercampur tanah.
Kuat dugaan bahwa pelaksanaan proyek diduga mau mendapatkan keuntungan finansial lebih besar sehingga dikerja asal-asalan
Kendati demikian, Kepala Desa Ganra Andi Wahyu Gunawan mengaku tak mengetahui ada proyek di wilayahnya.
"Saya tak tau kalau ada proyek ,"kata Andi Wahyu Gunawan kepada wartawan pada Minggu (02/11).
Sementara Bau Amir, selaku pengawas proyek mengklaim tak menjadi masalah dengan adanya material (pasir red) yang digunakan bercampur tanah.
"Memang begitu campur-campur dan tidak apa apa, aman-aman ," jelasnya.
